Pada momen bersejarah yang penuh makna, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pringsewu telah resmi mengukuhkan jajaran pengurus baru untuk tingkat kecamatan di seluruh wilayah Pringsewu. Pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan sebuah penegasan komitmen kuat PMI dalam meningkatkan pelayanan kemanusiaan dan kesiapsiagaan bencana di masyarakat. Dengan kepengurusan masa bakti 2025-2030, PMI Pringsewu siap melangkah lebih jauh, menjadikan setiap kecamatan sebagai garda terdepan dalam aksi-aksi kemanusiaan yang cepat, tepat, dan profesional. Acara penting ini menjadi fondasi bagi kolaborasi erat demi kesejahteraan dan keselamatan warga Kabupaten Pringsewu.
Bertempat di Aula Princhsto yang strategis di Pringkumpul, Kelurahan Pringsewu Selatan, Kecamatan Pringsewu, acara pengukuhan dan pembekalan ini berlangsung khidmat pada Rabu, 10 Desember 2025. Ketua PMI Kabupaten Pringsewu, Rahayu Sri Astutik Riyanto, secara langsung memimpin prosesi pelantikan, menandai dimulainya babak baru bagi PMI di tingkat lokal. Mewakili Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Ihsan Hendrawan, turut menyampaikan sambutan inspiratif. Beliau menegaskan harapan agar para pengurus baru dapat mengemban amanah mulia ini dengan dedikasi tinggi, integritas yang tak tergoyahkan, dan semangat kebersamaan yang kokoh. Menurutnya, komitmen terhadap kemanusiaan adalah panggilan moral yang harus dijalankan dengan keikhlasan tulus.
Ihsan Hendrawan lebih lanjut menekankan bahwa PMI adalah entitas kemanusiaan yang memegang peran sangat vital dan strategis. 'PMI memiliki peran krusial dalam penyelamatan jiwa, respons cepat terhadap bantuan bencana, program donor darah yang berkelanjutan, dan upaya pembinaan masyarakat,' ujarnya. Keberadaan PMI, lanjutnya, sangat esensial tidak hanya saat krisis atau kondisi darurat, tetapi juga dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya kesehatan, kebersihan, dan nilai-nilai luhur kemanusiaan. Inilah yang menjadikan PMI sebagai mitra utama pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan kemanusiaan.
Agenda pembekalan yang menyertai pengukuhan ini dirancang khusus untuk memperkaya pemahaman, mengoptimalkan koordinasi, dan meningkatkan profesionalisme seluruh pengurus serta staf markas dalam mengimplementasikan program dan kegiatan PMI di lapangan. Lebih dari itu, sesi pembekalan ini diharapkan mampu menjadi jembatan untuk memperkuat jaringan kerja yang solid antara PMI tingkat kabupaten dan kecamatan. Dengan sinergi yang lebih baik, pelayanan kemanusiaan dapat disampaikan secara lebih efektif dan efisien, menjangkau seluruh lapisan masyarakat Pringsewu yang membutuhkan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PMI Kabupaten Pringsewu, Rahayu Sri Astutik Riyanto, dengan tegas menyampaikan bahwa pelantikan ini bukanlah sekadar formalitas. 'Ini adalah awal dari komitmen dan amanah kemanusiaan yang besar, yang harus siap dijalankan dengan segenap jiwa,' ucapnya penuh semangat. Beliau mengingatkan bahwa PMI didirikan di atas fondasi nilai-nilai luhur seperti kepedulian, kerelawanan, dan ketulusan hati untuk menolong sesama, tanpa pernah memandang perbedaan suku, agama, ras, atau golongan. Prinsip universal inilah yang menjadi napas setiap aksi PMI.
Menyambung harapannya, Rahayu Sri Astutik Riyanto optimis bahwa dengan dilantiknya para pengurus PMI kecamatan ini, akan lahir 'energi baru, semangat yang membara, dan kekompakan yang tak tergoyahkan' dalam menghadirkan layanan kemanusiaan yang cepat, tepat, dan profesional bagi seluruh masyarakat Pringsewu. Beliau menyerukan, 'Mari bekerja dengan hati nurani, menjaga integritas setiap langkah kita, dan selalu hadir di tengah masyarakat saat kita paling dibutuhkan. Sebab, kita bukan sekadar organisasi; kita adalah keluarga besar kemanusiaan.' Pesan ini menjadi landasan bagi setiap pengurus untuk bertindak dengan empati dan tanggung jawab.
Adapun para pemimpin baru PMI di tingkat kecamatan yang telah dikukuhkan, siap mengawal misi kemanusiaan di wilayahnya masing-masing, antara lain: Ludvia Nabila Christianto sebagai Ketua PMI Kecamatan Pringsewu, Sutriyani untuk Pardasuka, Nani Kurniasih memimpin Pagelaran, Suparman di Pagelaran Utara, Isnaini Fajariah untuk Gadingrejo, Kusliana Yuli di Sukoharjo, Ahmad Khoiri untuk Adiluwih, Fitri Iswatunisa di Ambarawa, serta Melia Indrawati di Banyumas. Kehadiran para pengurus PMI Provinsi Lampung, jajaran pengurus PMI Kabupaten Pringsewu, serta sejumlah kepala perangkat daerah terkait dan camat se-Kabupaten Pringsewu semakin menegaskan pentingnya acara ini dan dukungan penuh terhadap penguatan kapasitas PMI di tingkat akar rumput.
No comments:
Post a Comment